
Thom Haye mengambil keputusan besar di musim panas 2024 dengan meninggalkan SC Heerenveen dan bergabung bersama Almere City FC. Kala itu, banyak pihak menilai langkah ini cukup berani, mengingat Almere City baru saja naik ke Eredivisie dan minim pengalaman bersaing di kasta tertinggi sepak bola Belanda.
Sayangnya, keputusan tersebut kini dipertanyakan. Almere City justru kesulitan bersaing di Eredivisie musim ini dan tengah berada dalam ancaman serius untuk terdegradasi ke Eerste Divisie.
Baca juga:
Cyrus Margono Timnas Indonesia Dipantau di Kosovo, Siap Tampil Lawan China dan Jepang
Nova Arianto Pulangkan Skuad Timnas U-17 ke Klub, Kapan Kembali Kumpul Jelang Piala Dunia U-17 2025?
Almere City Terperosok di Zona Degradasi
Hingga pekan ke-31, Almere City FC masih tertahan di posisi ke-17 klasemen Eredivisie dengan 20 poin. Mereka hanya unggul satu angka dari RKC Waalwijk yang berada di dasar klasemen. Jarak empat poin dari Willem II di posisi ke-16 juga belum cukup aman, mengingat posisi tersebut mengharuskan tim menjalani play-off untuk mempertahankan tempat di Eredivisie.
Situasi semakin sulit ketika melihat jarak dengan PEC Zwolle di peringkat ke-15, yaitu sebelas poin. Ini berarti Almere City hampir mustahil untuk langsung lolos dari zona degradasi tanpa melalui play-off, apalagi sisa laga musim ini hanya tinggal tiga pertandingan.
Dalam tiga laga terakhir, Almere City harus menghadapi lawan-lawan berat yang semuanya menghuni sepuluh besar klasemen Eredivisie saat ini: Sparta Rotterdam, Fortuna Sittard, dan AZ Alkmaar. Jadwal yang berat ini membuat peluang mereka untuk bertahan di kasta tertinggi semakin tipis.
(Lihat Jadwal Eredivisie Terbaru)
Musim Sulit untuk Almere City FC
Secara statistik, performa Almere City musim ini memang mengecewakan. Mereka baru meraih empat kemenangan dari 31 pertandingan, delapan kali imbang, dan menelan 19 kekalahan. Jumlah kebobolan mereka juga tergolong tinggi, mencerminkan lemahnya sektor pertahanan tim.
Sebagai tim promosi, seharusnya Almere City bisa memperlihatkan semangat dan konsistensi, namun kenyataannya justru sebaliknya. Ketidakstabilan performa, inkonsistensi di lini belakang, dan minimnya ketajaman di lini depan menjadi faktor utama keterpurukan mereka.
Nasib Thom Haye Setelah Kontrak Berakhir
Untungnya bagi Thom Haye, ia hanya terikat kontrak berdurasi satu tahun di Almere City. Artinya, jika timnya terdegradasi, Haye bisa bebas memilih klub baru tanpa harus melalui proses transfer yang rumit.
Dengan pengalaman bermain di berbagai klub Eredivisie seperti SC Heerenveen dan NAC Breda, Thom Haye tetap memiliki daya tarik di pasar pemain. Beberapa klub papan tengah Eredivisie yang membutuhkan pemain tengah berpengalaman mungkin akan melirik jasanya.
(Baca juga: Berita Transfer Eredivisie 2024)
Di usianya yang masih produktif, peluang Haye untuk tetap berlaga di kasta tertinggi masih terbuka lebar, asalkan ia bisa menjaga performanya di sisa laga musim ini.