
Pemulihan Selesai, Rodri Siap Ambil Alih Kendali di Lini Tengah City
Rodri kembali ke Manchester City dengan misi besar. Setelah absen sembilan bulan akibat cedera ligamen lutut, sang gelandang asal Spanyol tak buang waktu untuk unjuk kesiapan di sesi latihan pertama jelang Piala Dunia Antarklub.
Sebelum pemain lain turun ke lapangan latihan di Florida, Rodri sudah mengirim umpan-umpan tajam dari sisi ke sisi bersama salah satu pelatih. Gestur ringan tapi penuh makna itu menyiratkan satu hal: Rodri sudah kembali — dan siap memimpin.
📌 Baca juga: Transfer Bayern Incars Barcola, Leão & Nico Williams – Bursa Panas Musim Panas 2025
Efek Domino Cedera Rodri: Titik Balik Musim Buruk
Kembalinya Rodri menjadi momen penting. Cedera yang dialami pada laga melawan Arsenal musim lalu tidak hanya membuatnya menangis saat ditarik keluar, tapi juga mengubah arah musim Manchester City. Meski laga itu berakhir imbang 2-2, City kehilangan pengatur tempo mereka, dan performa langsung merosot.
Pep Guardiola tak pernah menyalahkan satu pemain, tapi statistik berbicara:
Dengan Rodri: 76% kemenangan (106W – 23D – 11L)
Tanpa Rodri: Hanya 54% kemenangan (27W – 8D – 15L)
Guardiola Hati-Hati, Tapi Tahu Apa Artinya Rodri
“Dia makin membaik. Kami ingin dia membantu, tapi kami juga ingin melindungi lututnya,” kata Guardiola. “Semoga sebentar lagi dia bisa main dari awal.”
Sejauh ini Rodri bermain 30 menit melawan Wydad AC dan Al Ain. Laga melawan Juventus akan jadi ujian berikutnya — dan kemungkinan jadi penampilan starter pertamanya sejak Mei.
Rodri, Pemimpin Tak Tergantikan di Dalam dan Luar Lapangan
Pemain seperti Mateo Kovacic, Bernardo Silva, hingga Ilkay Gündogan mencoba menggantikan peran Rodri musim lalu, tapi tak satupun yang berhasil menyamai pengaruhnya. Bahkan, City harus membayar hampir £50 juta untuk Nico Gonzalez dari Porto, yang dijuluki “Mini Rodri”.
“Saya banyak belajar darinya,” kata Gonzalez. “Dia yang terbaik di dunia.”
Kembalinya Pemilik Ballon d’Or, Kunci City Rebut Gelar Lagi?
Rodri tak hanya menjadi gelandang terbaik di dunia — ia juga pemegang Ballon d’Or 2024. Kini berusia 29 tahun, Rodri masuk dalam kelompok kepemimpinan di ruang ganti City dan digadang-gadang jadi kapten masa depan.
📌 Baca juga: Arsenal Ikut Buru Noni Madueke, Chelsea Siapkan Tukar Tambah dengan Garnacho?
Kata Rekan Tim: “Rodri adalah Perekat Tim Ini”
“Dia dominan, bukan hanya di lapangan tapi juga di luar. Dia perekat kami,” ujar Nathan Aké.
“Dia kuat secara mental dan menginspirasi,” tambah Oscar Bobb, rekan senasib cedera musim lalu.
Rodri Adalah Fondasi Era Baru Manchester City
Guardiola menyebut Piala Dunia Antarklub sebagai titik awal musim baru. Dengan pemain baru, staf pelatih segar, dan atmosfer pembaruan, City ingin membangun momentum baru. Tapi justru kembalinya figur lama — Rodri — yang memberi dorongan moral paling besar.
Rodri kembali, dan Manchester City kembali percaya.
Sumber :