
Bek Port FC, Asnawi Mangkualam (c) Asnawi Mangkualam Official IG
Kontrak pemain Liga 1 terus mengalami peningkatan tajam, terutama bagi mereka yang pernah memperkuat Timnas Indonesia. Nilainya bisa mencapai lebih dari Rp3 miliar per musim. Fenomena ini membuat banyak pemain lokal merasa nyaman di dalam negeri, enggan mencoba peruntungan ke luar negeri.
📌 Baca juga: Persik Kediri Terancam Jadi Tim Musafir di Liga 1 Musim Depan, Ini Penyebabnya
Selain gaji tinggi, sejumlah pemain juga mendapatkan penghasilan tambahan dari sponsor. Contohnya, Rizky Ridho yang membela Persija Jakarta. Ia dikabarkan memiliki kontrak besar dan bekerja sama dengan belasan merek ternama, mulai dari produk sepatu, air mineral, hingga semen.
Gaji Pemain Luar Negeri Tak Lebih Besar?
Pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, pernah mengungkapkan perbedaan gaji antara klub lokal dan luar negeri. Menurutnya, “100 di Indonesia, di Korea 30 atau 20,” ungkap Asnawi. Hal ini memperkuat alasan mengapa pemain lebih memilih Liga 1.
Mulai Ada yang Berani
Meski mayoritas pemain lokal masih memilih Liga 1, perlahan muncul keberanian untuk bermain di luar negeri. Ramadhan Sananta, misalnya, kini membela DPMM FC di Liga Malaysia. Nama-nama lain seperti Pratama Arhan dan Ronaldo Kwateh juga sudah lebih dulu meniti karier internasional.
📌 Baca juga: Kakang Rudianto Bahagia: Juara Bersama Persib, Kini Kalahkan Manchester United!
Pasar Bebas dan Tantangan Baru
PT Liga Indonesia Baru (LIB) bahkan sempat berencana menambah kuota pemain asing menjadi 11 orang per klub. Meski akhirnya dibatalkan, ini menunjukkan bahwa kompetisi domestik akan makin ketat dan terbuka.
Jika pemain lokal tidak mulai mencari tantangan baru di luar negeri, mereka bisa saja tersisih di kandang sendiri.
Perlahan Mulai Berani
Kontrak pemain Liga 1 yang terus meningkat memberi kenyamanan dan penghasilan besar. Namun, untuk meningkatkan kualitas, pemain tetap perlu mengambil risiko dan menjajal tantangan di luar negeri. Ramadhan Sananta menerima tawaran dari DPMM FC, klub asal Brunei yang bermain di Liga Malaysia. Sebelumnya, Pratama Arhan dan Asnawi juga sempat merantau ke luar negeri.
Semakin banyak pemain Indonesia yang berani melangkah, semakin besar pula peluang untuk meningkatkan kualitas sepak bola nasional secara keseluruhan.
📌 Baca juga: Ada yang Berbeda dari Penampilan Beberapa Penggawa Timnas Indonesia di Bali
Sumber:
- Bola.com
- Sport77
- Transfermarkt