
Paris Saint-Germain mendapatkan kabar positif jelang pertandingan semifinal Liga Champions melawan Arsenal. Bek tengah mereka, Willian Pacho, diperkirakan akan pulih tepat waktu.
Arsenal Siap Jamu PSG di Emirates
Leg pertama semifinal Liga Champions PSG vs Arsenal akan digelar di Emirates Stadium pada Selasa, 29 April 2025. Leg kedua berlangsung di Parc des Princes pada 7 Mei mendatang.
PSG sebelumnya kehilangan Pacho saat menang atas Le Havre di Ligue 1. Absennya bek asal Ekuador itu disebabkan oleh masalah kesehatan. Namun kini kondisinya mulai membaik.
Luis Enrique Optimistis Pacho Bisa Main
Pelatih PSG, Luis Enrique, memberi kabar terbaru soal kondisi pemainnya dalam konferensi pers pada Senin (14/4). Ia mengatakan bahwa Pacho diperkirakan siap untuk laga kontra Nantes, Selasa ini.
Jika tampil saat melawan Nantes, besar kemungkinan Pacho juga akan tersedia untuk laga melawan Arsenal. Pacho merupakan pilar penting di lini belakang PSG selama perjalanan mereka ke semifinal.
Ia tampil solid saat PSG mengalahkan Brest, Liverpool, dan Aston Villa di fase gugur Liga Champions musim ini.
Rotasi Bek PSG Saat Pacho Absen
Saat Pacho tidak tersedia, Luis Enrique memainkan Lucas Hernandez dan Lucas Beraldo di posisi bek tengah. Hernandez biasanya bermain di bek kiri, tapi di laga itu posisinya digeser ke tengah.
Sementara itu, Warren Zaire-Emery, yang merupakan gelandang muda PSG, sempat dimainkan sebagai bek kiri menggantikan Hernandez. Marquinhos, bek utama lainnya, hanya duduk di bangku cadangan saat laga melawan Le Havre.
Belum diketahui formasi pertahanan apa yang akan dipilih Enrique untuk menghadapi The Gunners, namun kehadiran Pacho tentu menjadi dorongan moral bagi PSG.
Arsenal Krisis Bek Tengah
Di sisi lain, Arsenal justru tengah dilanda krisis lini belakang. Dua pemain bertahan, Gabriel Magalhaes dan Takehiro Tomiyasu, sudah dipastikan absen hingga akhir musim.
Riccardo Calafiori juga masih dalam masa pemulihan cedera. Namun, ia kemungkinan besar akan pulih tepat waktu untuk tampil di laga melawan PSG.
Pelatih Mikel Arteta kini dituntut untuk menyusun strategi terbaik dengan keterbatasan pemain belakang yang tersedia.
Baca juga: