iqbl 
Pelatih Malaysia U-23, Nafuzi Zain, menyampaikan pernyataan merendah jelang duel panas kontra Timnas Indonesia U-23. Ia menilai lawan mereka terlalu kuat karena dihuni oleh banyak pemain dari Liga 1 dan Elite Pro Academy.
📌 Baca juga: Kapan Liga 1 Dimulai Lagi 2025? Ini Jadwal Lengkap BRI Super League
“Kami akan berjuang sekuat tenaga, walau harus diakui bahwa peluang kami cukup berat. Sebab pemain-pemain Indonesia mayoritas bermain di Liga 1 dan di akademi top,” ujar Zain dalam konferensi pers resmi, dikutip dari Suara.com, Minggu (20/7/2025).
Dominasi Pemain Liga 1 di Timnas Indonesia U-23
Sejak dalam skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong, nama-nama seperti Arkhan Kaka, Frengky Missa, dan Robi Darwis sudah menjadi langganan starter di Bursa Transfer Liga 1 2025/2026. Mayoritas pemain Timnas U-23 telah merasakan kerasnya persaingan di level tertinggi kompetisi nasional.
Hal inilah yang membuat Malaysia tampak mewaspadai kekuatan Indonesia. “Kualitas mereka tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka unggul dari segi pengalaman dan kedalaman tim,” lanjut Nafuzi.
📌 Baca juga: Media Vietnam Nilai Timnas Indonesia Untung Bertemu Arab Saudi, Kans Lolos ke Piala Dunia 2026 Kian Terbuka
Malaysia Siap Tempur, Meski Tak Diunggulkan
Walau tidak diunggulkan, Pelatih Malaysia U-23 tetap mengusung semangat tempur. Nafuzi menekankan pentingnya fokus dan disiplin di atas lapangan. Ia juga menilai bahwa laga ini akan menjadi ujian karakter bagi pemain mudanya.
“Kami tahu Indonesia difavoritkan, tapi di sepak bola, semua bisa terjadi. Anak-anak kami akan tampil habis-habisan,” tegas sang pelatih.
Kekuatan Indonesia U-23 Dapat dari Pelatih Malaysia
Pujian dari Nafuzi Zain menjadi semacam pengakuan terhadap perkembangan positif skuad muda Garuda. Timnas Indonesia tak hanya mengandalkan bakat, tetapi juga pengalaman bertanding di Liga 1 yang makin kompetitif.
📌 Baca juga: Hasil Timnas U-23 Indonesia vs Malaysia: Imbang 0-0, Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2025
Sumber:
