Chelsea kini tengah menunjukkan performa terbaiknya di Premier League setelah meraih lima kemenangan beruntun. Meskipun Enzo Maresca mengakui bahwa terlalu dini untuk membicarakan gelar juara, ada beberapa faktor yang membuat tim ini berpotensi meraihnya.
Pada akhir pekan lalu, peluang Chelsea untuk merebut gelar semakin terbuka setelah Arsenal dan Liverpool gagal menang. Di sisi lain, Manchester City mengalami penurunan performa dengan kekalahan dramatis di derby melawan Manchester United.
Chelsea sendiri berhasil mengalahkan Brentford 2-1 di Stamford Bridge, memperpanjang rekor kemenangan mereka di liga dan mengokohkan posisi mereka di peringkat kedua klasemen sementara Premier League. Dengan lima kemenangan beruntun, Chelsea kini hanya tertinggal dua poin dari pemimpin klasemen, Liverpool. Tim asuhan Maresca menunjukkan konsistensi yang solid, yang bisa membawa mereka meraih trofi Premier League jika terus dipertahankan.
Meskipun Chelsea memiliki skuad muda, mereka telah menunjukkan potensi luar biasa dalam beberapa pertandingan terakhir. Fokus utama sekarang adalah menjaga momentum dan terus menunjukkan kekuatan mereka sepanjang musim.
Dengan terus menambah kemenangan, Chelsea bisa menjadi tim kejutan yang berpotensi menjuarai musim ini. Berikut beberapa alasan utama mengapa mereka bisa melakukannya:
1.Chelsea Kini Tim dengan Performa Terbaik
Chelsea menjadi tim dengan performa terbaik di Premier League saat ini. Sejak kemenangan 3-2 atas Newcastle pada pertengahan Maret lalu, mereka telah meraih lebih banyak kemenangan dibandingkan tim lain, dengan total 61 poin—enam poin lebih banyak dari Arsenal dan Manchester City, serta tujuh poin lebih banyak dari Liverpool.
Mauricio Pochettino memulai perubahan di musim semi, dan Maresca melanjutkan momentum tersebut. Kekhawatiran tentang konsistensi Chelsea tampaknya tidak berdasar. Jika mereka dapat mempertahankan performa seperti ini dalam 22 pertandingan berikutnya, Chelsea memiliki peluang besar untuk meraih gelar.
2.Penurunan Performa Manchester City Membuka Peluang
Optimisme Chelsea juga datang dari penurunan performa Manchester City. Gelar Premier League tidak hanya bergantung pada kekuatan tim yang bersaing, tetapi juga pada penurunan tim lain. Chelsea mungkin tidak perlu menghadapi tingkat persaingan seperti musim-musim sebelumnya.
Waktu sangat krusial dalam perebutan gelar. Arsenal meraih 89 poin musim lalu namun tidak cukup untuk juara, sementara Liverpool mengumpulkan 92 dan 97 poin di musim sebelumnya. Namun, dengan Liverpool kini berada di puncak klasemen dan berpotensi meraih 91 poin, mungkin total poin yang dibutuhkan kali ini akan lebih rendah, memberi peluang bagi Chelsea.
3.Cole Palmer Bisa Menjadi Kunci
Cole Palmer bisa menjadi faktor penentu dalam ambisi Chelsea. Pemain internasional Inggris ini telah mencetak 11 gol di Premier League, hanya kalah dari Erling Haaland dan Mohamed Salah. Namun, kontribusinya tidak hanya terbatas pada mencetak gol. Palmer juga sering bergerak di sekitar lapangan untuk menciptakan peluang, dan saat ini tidak ada pemain di Premier League yang menciptakan lebih banyak peluang daripada Palmer.
Di usia 22 tahun, Palmer sudah menunjukkan kedewasaan dalam permainan dan kepercayaan diri luar biasa, seperti yang terlihat dari gol penalti gaya Panenka melawan Tottenham. Ia memiliki kemampuan untuk membawa Chelsea meraih gelar juara.
4.Tanpa Gangguan Liga Champions
Palmer memiliki keuntungan untuk fokus penuh pada Premier League. Chelsea tidak berpartisipasi di fase pertama UEFA Conference League, sementara beberapa pesaing seperti Bukayo Saka dan Mohamed Salah harus bermain di berbagai kompetisi, termasuk Liga Champions.
Kompetisi Eropa sering menguras energi dan bisa mengalihkan perhatian dari persaingan domestik. Tanpa gangguan tersebut, Palmer dapat tampil lebih segar dan siap menghadapi tantangan besar dalam perebutan gelar.
5.Kedalaman Skuad Chelsea
Chelsea memiliki kedalaman skuad yang solid, yang penting seiring berjalannya musim dan kemungkinan cedera. Kompetisi Liga Konferensi Eropa memberikan kesempatan bagi Maresca untuk menjaga kebugaran banyak pemain.
Sementara di tim lain, seperti Liverpool, pemain cadangan seperti Wataru Endo hanya mendapat sedikit kesempatan, Chelsea telah menggunakan 32 pemain musim ini. Pertandingan Eropa memungkinkan Maresca memberi menit bermain lebih banyak kepada pemain yang jarang tampil, dan hasilnya positif, dengan Marc Guiu, Joao Felix, dan Christopher Nkunku mencetak 15 gol. Ini memberikan keyakinan bahwa Chelsea siap untuk berkompetisi di Premier League jika diperlukan.